Saya pernah bertanya pada Kak Wani:
"kenapa penulis perempuan, kurang menulis selepas menikah?"
(dan tulisan mereka juga berubah)
Saya tak ingat apa jawapan Kak Wani. Saya cuma ingat beliau katakan yang beliau juga baru perasan perkara itu.
Saya bukan penulis. Jadinya saya hanya mencari-cari jawapan: kenapa membaca dan menulisnya menjadi malas setelah berpasangan?
Ah. Semua ini tak perlu pada penjelasan. Saya pasti, lelaki paling naif pun akan faham.
Peranan perempuan dan rasa kebertanggungjawabannya sangat tinggi. Segala emosi ranap resah gelisahnya sebelum ini juga dibawa pergi dengan bunga-bunga segar yang dijadikan perhiasan pelaminan dan akhirnya layu tak dihiraukan. Ceh.
I had tulips for my wedding (hand bouquet). Hajatnya mahu tulip pelbagai warna. Tapi wedding planner (kakak) tak jumpa. Jadinya cuma ada tulip ungu. Disulam sama mawar merah jambu dan eustoma serona.
Oh. Maaf.
Saya masih sering terkesima, dengan awak-awak yang masih setia di sini membaca.
Apatah lagi yang mencari saya, buat meluah cerita dan menyimpan rahsia.
Begitu kamu yakin dan percaya, seperti seorang yang punya harta berjuta menyimpan emasnya di peti besi dan kuncinya kamu berikan pada saya. Terima kasih. Terima kasih kerana masih sudi meluah kegelisahan kamu semua pada saya, dik.
Tuhan saja yang tahu betapa sebenarnya pada setiap kekusutan kalian, adalah menyedarkan saya betapa kerdil permasalahan saya. Haih.
Kadang-kadang kita rasa dunia benar-benar berputar dan bergerak untuk kita seorang. Atau dunia bergerak benar-benar seorangan meninggalkan kita sendirian. Belajar memahami bahwa setiap nyawa itu bererti. Dan saya diberitahu, jika tidak menulis, saya akan benar-benar mati setelah mati.
Mahu jadi seperti bunga di kolam. Timbul di air, akar berenang. Tak mahu tenggelam.
Mahu juga jadi seperti burung di hutan. Riang sendiri tak perlukan kawan.
Lalu bagaimana, kamu sembunyikan segala yang kamu mahu kisahkan, demi menjaga yang namanya harga diri dan kehormatan?
Benarkah yang bijak menyembunyi hati itu sebenar suci, da yang meluah segala rasa itu nurani terkeji?
Pada siapa letaknya kayu mengukur keikhlasan? sehingga orang-orang seperti kita senang sekali mengukur di jalanan.
Entahlah.
Ini cuma omelan kosong. Agar ruang ini berisi. Walau dengan fikiran rawak di tengah malam.
Maya Angelou sudah mati.
.
Wednesday, May 28, 2014
Subscribe to:
Posts (Atom)
perempuan
- Aishah Nur Hakim
- hatinya tertinggal pesawat
bismillah
It’s a habit of yours to walk slowly.
You hold a grudge for years.
With such heaviness, how can you be modest?
With such attachments, do you expect to arrive anywhere?Be wide as the air to learn a secret.
Right now you’re equal portions clay
and water, thick mud.Abraham learned how the sun and moon and the stars all set.
He said, No longer will I try to assign partners for God.You are so weak. Give up to Grace.
The ocean takes care of each wave
till it gets to the shore.
You need more help than you know.
You’re trying to live your life in open scaffolding.
Say Bismillah, In the Name of God,
as the priest does with a knife when he offers an animal.Bismillah your old self
to find your real name.
Maulana Jalaludin Rumi
FOR HEAVEN'S SAKE, MY HEART!
By Gibran
For heaven's sake, my heart, keep secret your love,
and hide the secret from those you see
and you will have better fortune.
He who reveals secrets is considered fool;
silence and secrecy are much better for him
who falls in love.
For heaven's sake, my heart, if someone asks,
"What has happened?" do not answer.
If you are asked, 'Who is she?"
Say she is in love with another.
And pretend that it is of no consequence.
For heaven's sake, my love, conceal your passion;
your sickness is also your medicine because love
to the soul is as wine in a glass- what you
see is liquid, what is hidden is its spirit.
For heaven's sake, my heart, conceal your troubles;
then, should the seas roar and the skies fall,
you will be safe.
.
bukan semua soalan ada jawapan kan?
Labels
- 3 (1)
- 30 hari cinta ada di sini (7)
- 30 hari cinta di sini (1)
- aishah senget (1)
- atok (1)
- autisme (1)
- bintang (1)
- bulan penuh (1)
- encik x (1)
- ini bukan fiksi (1)
- ITNM (1)
- kurang waras (?) (1)
- menangis (1)
- menggila~ (1)
- menjadi ibu (1)
- nanti simpan dalam draft ni aishah (2)
- pendidikan khas (1)
- perempuan (1)
- qaisy wa laila (1)
- satu malam seribu entry (1)
- supaya saya tidak lupa (1)
- ulasan buku (1)
- umiku sayang (1)